Aris Idol mengaku tak terpengaruh dengan adanya desakan dari sejumlah pihak yang meminta agar gelarnya sebagai jawara Indonesian Idol 2008 dicabut dari gengamannya. "Gelar itu dicabut karena apa dulu. Karena enggak mungkin asal dicabut. Aku hadapi ini enggak terlalu serius," kata Aris di Bekasi, Selasa (3/2).
Buntut desakan pencabutan gelar terhadap Aris, menyusul laporan istrinya, Fanni, kepada pihak berwajib terkait dugaan KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga) yang dilakukan oleh pria kelahiran Jakarta, 25 Januari 1985 itu. Sejauh ini, pemilik nama Januarisman itu, mengaku belum mendapatkan pernyataan resmi dari pihak yang berkompeten dalam penyelenggaraan pencarian bakat Indonesian Idol.
Dalam waktu dekat ini, Aris akan mengkonfirmasi kebenaran kabar adanya pencabutan gelarnya tersebut. "Persisnya pemecatan itu aku belum tahu. Tanyakan ke mereka saja," jawab Aris.Jika kabar itu benar adanya, Aris mengaku siap menerimanya dengan lapang dada. Ia pun tak keberatan bila harus kembali menjadi seorang Januarisman Runtuwene, yang sebelumnya dikenal sebagai pengamen jalanan. "Kalau Tuhan memang kasih jalan karir aku hancur sampai di sini, aku ambil hikmahnya saja. Dan kalau ada kesempatan lagi enggak akan aku sia-siakan," harapnya.
Sumber: kompas..com
aduhhh... emang ada ada aja deh si aris... udah enak enak jadi IDOL, malah pengen jadi pengamen lagi...
No comments:
Post a Comment